Grade 3, Serious Time!!

Kelas 3 mulai sibuk nih, harus udah mulai meninggalkan main dan meningkatkan belajar, untuk meraih impian! Tapi minggu minggu ini gue harus menghabiskan banyak waktu sebagai buddies untuk siswa siswi dari Pei Hwa secondary school Singapore yang lagi trip ke Indonesia. Selain itu gue juga lagi dalam pengerjaan project film documenter yang insyaAllah mewakili kota gue dalam ajang kompetisi film documenter se Jawa Barat. Well, this kinda busy but it's  so fun. Btw, FYI i'm single again :D

Pure Session - Adelaide Sky by Adhitia Sofyan

I realy like this person, love all his songs especially this song! just listen and enjoy! This will make u fly

This is(n't) Essay

Guru gue ngasih tugas untuk memberikan komentar dan opini terhadap suatu artikel, dan ini yang gue  lakukan.

Old House

Gue baru aja iseng googling tumblr gue, dan ternyata masih ada! Gue jadi inget, pertama kali gue nulis di internet itu awalnya di tumblr, trus gue pake blogdetik dan pada akhirnya hingga sampai saat ini gue pake blogger. Udah lama banget gue ga nulis di tumblr, gue liat di situ tulisan gue yang terakhir itu udah "1 year ago" itu berarti gue udah menelantarkan itu tumblr lama juga. Dan sekarang pun gue buka tumblr engga log in, jadi gue cuma ngebuka page tumblr gue. Jadi di dashboardnya pasti banyak banget debu, ini seperti melihat rumah yang telah lama ditinggal tetapi kita tidak masuk kedalam rumah tersebut, cielah. Ga nyangka ternayata tulisan gue di tumblr banyak juga ya, dan karena itu tulisan yang udah 1 tahun lamanya gue jadi inget kejadian kejadian yang dulu pernah gue alami, berasa nostalgia. Ehm, pada mau tau ya alamat tumblr gue? mau tau aja atau mau tau banget? well gue ga akan kasih tau alamat tumblr gue. Cari aja sendiri, dan soal followers ternyata tumblr gue lebih banyak followersnya keitmbang blogger gue hakhakhak :D

*FYI setelah gue ngepost ini ternyata tumblr gue masih ke login selama satu tahum dan gue bisa buka dashboard :D

My Expectation

Akhir akhir ini gue lagi dapet banyak tugas, mungkin karena gue udah kelas 3 SMA ya? karena tahun terakhir jadi guru gurunya nyiksa muridnya abis abisan,*eh ampun bapak ibu guru. Salah satu tugasnya ada yang bikin gue bersemangat ngerjainnya, yaitu menulis harapan kita 5 tahun kedepan, well this is my expectation . Pray for me ya!

"Nama saya, Wigy bla bla bla, atau akrab dipanggil Wigy, saya adalah seorang siswa sma negeri 1 purwakarta  kelas 12 ipa 1 angkatan 2013. Saya dilahirkan di Sidoarjo hampir 17 tahun silam, memiliki campuran darah Jawa Timur dan Jawa barat. Saya adalah anak pertama dari dua bersaudara. Semasa kecil saya hidup nomaden ke berbagai kota di pulau jawa., dan saat ini menetap di kota Purwakarta. Mengenyam pendidikan dasar di tk muhammadiyah pandaan – pasuruan jawa timur, lalu melanjutkan ke sdn 1 kebodalem, pemalang  - jawa tengah, pindah ke sdn randuagung 3 gresik – jawa timur pada kelas 3, dan lalu pindah ke sdn 10 ciseureuh purwakarta – jawa barat pada kelas 5, lulus sd melanjutkan bersekolah ke smp negeri 1 purwakrta dan sekarang masih bersekolah di sma negeri 1 purwakarta. Saya adalah seorang yang memiliki passion di berbagai bidang kreatif dan memiliki jiwa entrepreuner yang tinggi, mungkin karena saya sering mendapat didikan dari kedua orang tua saya yang memang seorang entrepreuner sejati. Dari sd sampai sma saya sudah mulai belajar berdagang dan berbisnis. Ketika sd saya menjual dagangan coklat yang dibuat oleh ibunda saya.  Ketika sma saya dan teman teman pernah membuka suatu kedai yang kita dirikan dari 0 (nol) dengan modal sendiri. Prestasi yang saya raih di bidang akademik tidak terlalu banyak, dan karena saya hobi menggambar prestasi saya yang terakhir adalah meraih juara 3 lomba seni lukis, dan juara 3 lomba desain poster.

Setelah lulus sma saya berencana kuliah di ITB, kalopun sebenarnya ayah saya menyarankan untuk kuliah di jerman. Tetapi saya akan mencoba keduanya selagi mempersiapkan untuk kuliah di tib saya juga mencari beasiswa untuk kuliah di jerman. Karena saya tertarik pada teknolgi, dan ingin menciptakan suatu mesin yang benar benar ramah lingkungan di itb saya mengambil prodi FTMD, jurusan mesin. Saya juga memiliki mimpi untuk dapat kuliah di luar negeri, saya termotivasi oleh ayah yang menyarankan saya untuk kuliah di jerman. Beliau mengatakan bahwa temannya kuliah di jerman gratis. Inilah yang membuat saya begitu excited kuliah s1 di jerman. Usai s1 saya akan menlanjutkan kuliah s2 di inggris, inggris adalah Negara yang sangat saya ingin kunjungi.  Sejak kelas 1 sma saya sudah menjadi seorang scholarship hunter, hingga saat ini saya tidak menyerah mencari beasiswa untuk dapat kuliah di jerman.  Pokoknya bagaimana caranya saya ingin dapat kuliah di luar negeri. Selagi kuliah saya mencoba berusaha mencari uang sendiri. Saya ingin mendirikan sebuah perusahaan kreatif (creative company) yang berbasis teknologi dengan berbagai inovatif. Dan saya menjadi seorang ceo di perusahaan tersebut. Oleh karena itu saya medirikan perusahaan ini dengan mencicilnya sejak saya kuliah. Sehingga ketika saya telah lulus saya bisa full time membangun perusahaan saya. Dan target saya dalam waktu 2 tahun setelah lulus kuliah atau ketika saya sudah berumur 25 tahun, saya sudah mendapatkan pendapatan 450 milyar. Dengan bekal saya kuliah di luar negeri tadi saya bisa dengan mudah membuat perusahaan saya go internasional bersaing dengan perusahaan perusahaan asing di pasar global, dan memiliki cabang pemasaran di berbagai belahan dunia.

Setelah saya sukses, saya mendirikan sebuah foundation dan tempat pendidikan untuk membantu orang orang yang tidak mampu. Saya  ingin memajukan tingkat pendidikan di Indonesia, dengan mendirikan sebuah lembaga pendidikan dari dasar hingga sarjana dimana semuanya murah bahkan bisa tanpa biaya. Sehingga semua orang yang tidak mampu masih bisa menikmati pendidikan tinggi dan bisa meraih mimpinya."

Galau!!

Gue baru aja buka note note yang tersimpan di hape gue, note di situ berisi berbagai macam isi pikiran gue, ide, harapan, daftar utang, nama nama orang, judul film/lagu, link, tips, lyric lagu buatan gue (gue pernah nyoba bikin lagu sendiri, lagunya sih agak emotion gitu), draft blog gue (sampai sekarang kalo ga salah, satu atau dua draft yang berhasil gue posting sisanya entah kemana), pokoknya apapun yang pernah gue pikirkan ada di situ dan sifatnya privasi banget. Belum ada satu orangpun yang gue ijinin buka note di hape gue itu.

Ngomong ngomong soal note, gue ga sengaja membaca harapan gue dulu. Tertulis di situ kalo gue mau kuliah di FMIPA ITB. Dulu cita cita gue jadi astronaut, kok bisa? Gue juga ga tau. Yang jelas bagi gue waktu itu  ini adalah pekerjaan yang paling keren, ga semua orang bisa ke luar angkasa, dan gue pingin punya cita cita yang berbeda. Gue pingin jadi astronaut karena waktu kecil gue pernah nonton bareng mom film armageddon dan sampai sekarang itu film favorit gue, dan gue terinspirasi dari situ. Terus gue tumbuh tumbuh dan tumbuh, akhirnya gue menemuakan satu satunya tepat dimana gue bisa menyalurkan keinginan gue jadi astronaut, yaitu kuliahh di ITB jurusan Astronomi yang berada di FMIPAnya.

Dulu gue pingin jadi Astronaut, beberapa bulan yang lalu gue pingin jadi Desainer, hah desainer baju wig? bukan bukan -_______- , gue pingin jadi Desainer Grafis. Maju beberapa bulan berikutnya gue pingin jadi Arsitek, karena arsitek prospeknya tidak terlalu luas sekarang gue pingin jadi Machine Engineer. Kalopun sebenarnya ada hasrat gue pingin jadi programmer. Kegalauan ini menyerang gue akhir akhir ini, apa karena gue udah berada di tahun akhir SMA ? kalo gue bilang sih emang iya. Karena berbagai cita cita itulah yang nantinya bakal membawa gue untuk menentukan pilihan di kuliah.

Sebenarnya gue masih bingung mau ambil jurusan apa, tapi soal tempat gue udah fix bakal struggle buat kuliah di ITB. Bokap juga pernah nawarin gue untuk kuliah di Jerman waktu kelas 2, ya biaya kuliah di Jerman memang gratis tapi, ada tapinya nih pembiayaan untuk jasa pengurusan dan karantina gue sebelum berangkat ke sanalah yang membutuhkan biaya yang besar. Tapi bokap pernah bilang bakal mengusahakannya.

Well yang bisa gue lakukan sekarang adalah belajar, belajar dan belajar dan menyerahkan segala sesuatunya kepada Allah. Sekarang yang gue pegang adalah gue itu orangnya kreatif dan suka teknologi, jadi gue harus memilih jurusan dimana gue memiliki passion yang luar biasa di bidang teknologi yang kreatif itu. Yang jelas kelak gue pingin punya perusahaan sendiri.
Let's chase our dream!!!!

Great Passion Makes Great Spirit

Terakhir kali gue ngeblog bulan Juni kemarin, dan sekarang udah bulan Agustus. Berarti gue udah 2 bulan kagak ngeblog. Well, jelas banyak hal yang sudah terjadi, banyak perubahan yang terjadi, ada kehilangan dan ada kedatangan.

Oke cukup sekian prolognya. Kok singkat? ya karena gue ga pandai basa basi.

Sekarang gue udah kelas 3 SMA!!!! Dan tahun depan gue udah kuliah!! Amin! Di kelas 3 ini gue banyak merenung, cielah. Banyak penyesalan yang gue rasakan, nilai gue di semester terakhir ga bagus bagus amat dan gue punya mimpi untuk kuliah di ITB. Menurut gue dengan kondisi gue yang sekarang gue itu belum mampu, dan di sisa waktu yang sepertinya ga akan sampai 1 tahun gue harus berubah, gue harus survive untuk memantaskan diri jadi mahasiswa di ITB. Doakan saya kawan.

Diluar akademik, beberapa bulan kemarin banyak proyek yang sedang gue kerjakan, salah satunya gue mengikuti lomba desain poster dan desain t-shirt, hasilnya? Gue berhasil menempati posisi ke 3 di lomba desain poster tapi gue gagal di desain t-shirt. Oke sebentar di sini gue mau cerita susah payahnya gue mengikuti lomba desain poster. Jadi gue diberitahu oleh guru pembimbing gue kalo ada lomaba yang bakal diadakan pada hari sabtu. Waktu itu hari kamis. Jadi gue cuma punya waktu 2 hari untuk mengerjakan desain tersebut. Oh iya di lomba desain ini gue ga sendiri, ada 2 orang temen gue yaitu Ryan (@ryanadicipta) dan yang satu ini bukanlah orang yang asing, yap Afrizal (@Afrizalms). Proses pengerjaan poster dilakukan di rumah Afrizal sepulang sekolah pada hari jum'at, yang karena kebetulan tidak jauh dari sekolah. Proses pengerjaan dibantu oleh Fikri (@mfikria), dia juga seorang graphic designer yang emang udah lebih berpengalaman dari kita bertiga. Hampir 5 jam proses pengerjaan, kalopun itu belum beres semuanya. Besoknya gue harus melakukan finishing dan ngejar deadline. Tahap finishing ga ada masalah, tapi waktu gue mau ngirimnya yang bermasalah. Jadi gue sama Afrizal mau ngirim ini artwork ke panitia via email bareng, dan kita memutuskan untuk ketemu aja di suatu cafe yang ada wifinya. Gue ke cafe bareng Helmy, dan Afrizal mampir dulu ke kosan gebetannya yang ga jauh dari cafe. Begitu nyampe cafe gue pesen makanan dulu trus gue buka notebook, turn on notebook, dan begitu gue cek monitor notebook ga ada tanda tanda ada wifi yang lagi aktif. Mampus!
Afrizal datang, dan setelah dia keluarin notebook dia, ternyata bener wifi di cafe ini emang lagi ga aktif.
Gue cepet keluarin modem gue, dan setelah gue connect-in, sinyalnya lemot, buat buka google aja susah. Gue udah panik, tapi gue bawa santai. masih ada waktu (deadline pengiriman artwork jam 8 malam). Sepiring nasi goreng yang gue pesan udah ada di meja, tapi gue masih berusaha gimana caranya supaya ini artwork kekirim. "Udah makan dulu lu teh,santai aja" kata helmy , dan gue udah kelihatan panik banget. Yaudah akhirnya gue habisin dulu nasi goreng gue. Selesai makan. Deadline tinggal beberapa menit lagi. Afrizal udah beres ngirim artworknya pake modem yang dia bawa, dan gue baru inget kalo artwork yang udah kena tahap finishing belum diconvert ke jpeg. Disaat seperti ini notebook gue ngehang abis, gue kalap gila! Akhirnya gue berhasil mengcopy artworknya, tapi  karena keterbatasan waktu akhirnya artwortk gue yang kekirim jadi kacau, fontnya keubah semua. Ini gara gara di note book afrizal enggak ngeinstall font yang gue pake di artwork gue. Akhirnya gue pasrah kirim aja tuh artwork yang penting beres.

Selesai ngirim Afrizal langsung balik lagi ke kosan gebetannya, dan gue main ke rumah Helmy. Tapi hait gue masih belum plong waktu itu (cielah!) akhirnya gue telpon guru pembimbing gue dan minta no panitia lombanya. Gue telpon panitia lombanya, dan ternyata artwork gue belum terkirim. Gue cepet cepet masuk ke rumah Helmy , gue  cek  dan ternyata emailnya salah pasti kagak kekirim. Gue minta emailnya lagi ke panitia, dan voila gue berhasil mengirimkan artwork gue yang bener ke panita. Alhamdulillah usaha gue setidaknya tidak sia sia gue berhasil mendapatkan tempat ketiga. Dan sejak gue dapet juara passion gue di desain makin menjadi jadi, setelah kompetisi psoter gue ikut lagi kompetisi desain t-shirt, setiap kali gue ngerjain artwork gue bela belain berminggu minggu diem depan notebook, begadang, (note: artwork desain t-shirt gue kerjain selama 2 minggu lebih dan hampir sering begadang) dan gue rasain emang 'Great Passion Makes Great Spirit'. Mau nyampe tengah malempun gan terasa cape.

Sama seperti sahabat gue, Devita (@Devidew) dia punya great passion dalam menulis, dia pernah ngirim script novel ke salah satu penerbit ternama tapi dia gagal. Tapu dia ga putus asa, dia tetep mau nulis dan akhirnya suaut hari dia dapet juara 1 Tupperware Writing Contest. Bisa dibilang dia juara senasional, karena emang lombanya lingkupnya senasional. Dan gue akui beberapa karya dia yangg terakhir sudah banyak berubah, mala kadang gue bingung ini karya tulis buatan devita atau bukan? Bahasanya udah kayak penulis ahli. Oh iya tanggal 6 Agustus kemarin dia take off ke Amerika. Devita memang punya great passion di berbagai bidang, dia berhasil lolos seleksi AFS untuk melakukan pertukaran pelajar ke Amerika, dulu gue juga ikut seleksi bareng Devita, tapi gue gagal. Dan sekarang gue tahu kenapa dia bisa lolos padahal orangnya ga pinter amat, dan ga terlalu jago bahasa inggris. Tapi dia punya great passion, dan dia bisa menunjukan great passionnya ke orang lain. Itulah yang mebuatnya lolos, dan tahap seleksi AFS itu rumit dan bikin cape banget, mungkin kalo ga punya great passion dalam hal ini, lu ga akan punya great spirit dalam menghadapi tahap tahapnya.

Dan sekarang gue berusaha menumbuhakn great passion di segala hal yang gue kerjakan, jadi biar gue punya great spirit dalam mengerjakannya gue ga akan menyerah untuk menyelesaikan semua pekerjaan gue, dan akhirnya gue bisa mendapatkan hasil yang luar biasa, karena gue mengerjakannya dengan berrsungguh sungguh. Let's chase our dream!

New Life

Gue bingung post kali ini gue harus cerita darimana, well to the point aja ya, sekarang gue udah punya pacar! :3 hah? loh, kok bisa? jelas bisa, gini gini juga gue laku :D haha. by the way setelah post reakhir gue, banyak hal yang terjadi, dan banyak pula langkah baru yang gue ambil. Soal pacaran tadi memang sangat mengejutkan, banyak temen gue yang kaget, ya bisa dibilang mendadak banget dan kok pada akhirnya gue mengambil langkah pacaran, padahal bilangnya gamau pacaran. Sebenarnya gue juga bingung kenapa gue pacaran, tapi yang pasti gue pacaran karena hati gue, tepatnya perasaan gue menyatakan bahwa gue harus melangkah, dan gue memang ngambil langkah ini awalnya diam diam. Tadinya gue gamau ngebahas soal pacar gue tapi yang jelas, i'm falling in to her. Ya, gue udah jatuh. Dia punya banyak banget kesamaan sama gue, pandangan yang sama, dan ada hal yang bikin gue kaget adalah selera buku yang kita baca sama. Dari sekian temen gue yang maniak buku ga ada yang satu selera sama gue, tapi dia sama kayak gue. Well gue dapet temen yang nyambung sekarang kalo ngomongan soal bacaan. Ada 1 hal yang bikin gue kaget, ternyata bokap pacar calon bupati! Disitu gue kaget banget, gue baru tau dari temen gue Handy, yang emang pacarnya sekelas sama pacar gue.

"wig, traktir dong! ayo sebelum bapanya jadi bupati!" kata handy ke gue sewaktu bimbel
"wah, bokap siapa mau jadi bupati?"
"si Sam, bokapnya kan mau jadi bupati, ayolah bayarin!" sambil narik gue ke kantin
"gue aja baru tau han!!"

Disitu suasana menjadi sedikti awkward, gue jadi mikir panjang.
"gila, yang bener bokapnya calon bupati" berarti misalnya bokapnya lolos jadi bupati, gue harus jaim luar biasa buat ngejaga harga diri bokap pacar. Kan gue orangnya ga bisa diem, jail berat, bejat, dan rajin belajar bercanda. Gimana jadinya kalo bokap pacar pamornya turun gara gara tingkah gue? well, gue harus jaim, kalo sebenarnya tidak berdampak secara langsung tapi setidaknya jaim juga bisa menaikan status gue sebagai orang baik yang rajin menabung.

Satu hal yang pasti, not because her gold and her glory

Membuat Orang Senang Itu Dapet Pahala

Post gue sebelumnya adalah tentang ulang tahun gue, dan postingan kali ini juga masih tentang ulang tahun, tapi kalo sekarang bukan tentang ulang tahun gue lagi. Dan baru pertama kalinya gue jadi orang spesial di acara ulang tahun seseorang. 

Well, labih baik gue ceritain dari awal, waktu itu jum'at sore dan gue dapet sms dari unknown number, the message texted, 

"Assalamua'alaikum. ini de Wigy ya?"

"iya, maaf ini dengan siapa ya?" bales gue

"De, ini teh Fiqriah temennya Same. Besok les ga de?"

Teh atau gue lebih enaknya manggil dia ka Fiqriyah adalah kakak kelas gue, dan Same adalah temen gue yang sekelas sam kak Fiqriah, awalnya gue kira Same ini lebih tua dari gue dan ternyata dia malah lebih muda beberapa bulan dari gue, makanya gue manggil dia cukup dengan nama aja, dan itu juga pemintaan dia untuk gue memanggilnya dengan nama aja. Gue kenal Same udah lama, dari kelas , dan kita juga pernah ikut workshop bareng, dan ikut AFS. 

"Enggak kak" jawab gue.

Dan sms inilah yang mengejutkan gue,

"Maaf nih ganggu, teteh mau ngajak de Wigy ke ultahnya Sam besok dirumahnya. Bisa gak de? Sekalian ajakin Devita de kalo bisa."

gue bales,

"Wah gimana ya kak, lagipula Samenya juga gak ngundang aku kak hehe"

"aduh lupa ngejelasin. Jadi ini tuh pestanya surprise buat dia, mangakanya dia gak tau apa-apa. Gimana de?"

Sebenarnya disini gue udah mulai ngerasa ga beres, 

"Gimana ya? Emang kenapa kak ngundang aku?" gue bales dengan pertanyaan yang ngetest dia, dan biar gue tau dimana posisi gue saat ini.

dan Ka fiqriah membalas,

"Emmm :$ Ya gapapa, hehe :p Kita mau ngundang semua yang deket sama Samantha aja. Udah nanya Devita belum de?"

"Aku ga deket ka sama Same kak :p Udah cuma belum membalas"

Singkat cerita gue udah kagak smsin lagi sama kak Fiqriah dan Devita pun menjawab sms gue dan mengiyakan akan  hadir, akhirnya setelah gue juga ngobrol sama Afrizal untuk meminta pendapatnya untuk hal ini, gue pun mengiyakan untuk hadir ke acara ulang tahun Same.

Esoknya, tepatnya pada sore hari gue akhirnya dateng, gue ketemu dengan  Devita, Jiddah dan teman tamanya Kak Fiqriah yang dan otomoatis temannya Same juga kumpul di daerah ruko perumahan rumah Same. Dan salah satu dari temannya itu keluarganya kenal sama keluarga gue. Setelah menunggu kedatangan Stephanie, kita baru berangkat ke rumahnya. Stephanie ini temen SD gue, waktu SMP dia masuk kelas akselerasi dan sekarang dia jadi kakak kelas gue -____-

Dan setelah Stephanie datang gue di bully habis habisan sama tuh anak. Pembullyan dari mulai ngejekin dengan panggilan waktu SD nyampe nyerempet ke hubungan gue sama si Same yang mengarah ke cinta, atau apalah yang gue masih belum jelas ngerti apa ada ini antara gue sama Same.

Akhirnya kita sampai rumahnya dan, rumahny gede banget *shocked.

Cuma itu yang bisa gue katakan.

Setelah sholat magrib, akhirnya kita kumpul kumpul. Gue masih sedikit grogi karena gue kenal disini sedikit ya gue cuma kenal 3 orang disini (Jiddah, Stephanie, dan kak Fiqriah) untung ada Devita. Kebetulan kelas ini kemarin baru aja tanding basket sama kelas gue dan kelas gue kalah. Dan gue ga bisa berperilaku seenak jidat gue ditempat ini, karena gue baru kenal,  ga kayak gue dirumah ichal gue biasa ngabisin makanan dirumahnya, but in this way they will be my new friends, so i must have good stuff to show.

Waktu kumpul, gue, ditemani Devita di interogasi oleh Stephanie, dan Kak Fiqriah. Gue disuruh untuk memanggil dia pake microphone  dan memberika kue ulangtahunnya, jadi nanti semua lampu dimatiin dan dia datang langsung ke kamarnya dan gue disitu manggil dan aktu dia turun gue dibawah megang kue well.  Oh man sekarang gue berada diposisi EL! (baca postingan gue sebelumnya tentang EL memberikan kue ulang tahun). Mereka ngebujuk bujuk gue, sampai mereka bilang bikin orang seneng dapet pahala lho.

Ya mau bagaimanapun, guue ga akan selamt, gue bakal selamat kalo gue selesai melaksanakan ini. setelah lama berpikir akhirnya gue mengiyakan.

Akhirnya Same datang dan semua rencana gagal, tapi tak apa. Setelah dia tiup lilin akhirnya dia bilang makasih ke temen temennya dan gue disuruh dibaris depan  untuk pertama kali dan sukses ketika salaman gue di sorakin, sebenarnya gapapa maklum,  yang gue ga enak disini itu banyak kerabatnya dan ada orang tuanya!!!!!! Gue gelisah kalo gue tau tau diinterogasi, mampus gue.

Untungnya Devita udah disuruh balik sama nyokapnya jadi gue bisa selamat dari hal hal yang tidak diinginkan dan kalopun pada akhirnya gue kelaparan karena gue ga ikut makan makan -____-

Sebeluum pulang gue sempet disamperin dulu sama Stephanie, Jiddah dan Kak Fiiqriah, mereka bilang makasih dan minta maaf berulang ulang sampai gue bingung harus jawab apa lagi. Well singkatnya gue bilang itu tak masalah, setelah nganterin Devita diperjalan gue berpikir soal apa kata Stephanie dan kak Fiqriah tadi, membuat orang senang itu dapet pahala yak ? ya semoga saja si Same bahagia diumur 17nya dan semoga gue bisa dapet pahalanya karena membuatnya seneng eh.

This Means a Lot to Me

RAWWR!!!
28 Februari kemarin adalah sweet seventeen gue, banyak hal yang terjadi. Semuanya luar biasa!!! Temen gue ngebully gue habis habisan, sampai gue pasrah banget. Pertama, kejadian ini terjadi di kelas, kebetulan waktu itu di kelas gue lagi ga ada guru, dan gue mengisi kekosongan waktu dengan mengerjakan tugas (sok rajin). Sewaktu gue lagi menikmati mengerjakan tugas, tiba tiba aja dari belakang temen gue yang badannya gede gede narik gue dan menggotong gue kedepan kelas, disitu jelas gue udah ga bisa ngapa ngapain. Gue masih digotong sama temen temen, dan tiba tiba, Brilyan (Ketua Murid kelas gue) bawa tong sampah gede, terus mereka jeblosin badan gue ke tong sampah degan posisi pantat terlebih dahulu, otomatis gue kekunci ga bisa keluar. Gue cukup kesiksa di tong sampah itu, pasrah gue ga bisa ngapa ngapain -___- mereka angkat tong sampah berserta gue didalamnya keatas meja, seret tong sampahnya keliling kelas, dan terakhir gue dibawa ke wc, seperti biasa sekitar belasan orang cowo masuk ke wc dan kita dangdutan (para penggemar dangdut ini sebenarnya cuma beberapa di kelas, tidak termasuk gue,  hanya saja dangdutan di wc sudah menjadi salah satu ritual kegilaan dikelas gue), terus gue? gue cuma bisa diem aja pasrah, badan gue mengeluarkan keringat sebesar biji biji jagung, ya maklum, bisa dibayangkan belasan orang masuk ruangan ukuran 3x3m, kadar oksigen pasti sangat kurang sekali kawan! ga lama setelah puas dangdutan, sialnya mereka ninggalin gue begitu aja di wc, oh man! untungnya wcnya ga bisa dikunci dari luar, dan kebetulan juga posisi tong sampahnya ga jauh dari tembok, jadi gue bisa pegangan ke tembok dan keluar dari tong sampah tersebut,l fiuh!
Gue langsung keluar dari kamar mandi dan temen temen gue kaget melihat gue membuka pintu wc, dan seketika temen  temen gue dan gue tentunya berlari ke dalam kelas dikarenakan ada seorang guru (sebut saja bu par) yang memergoki keriuhan kami.
Bu par langsung masuk dan menceramahi untuk tidak ribut.
Setelah istirahat kedua, lagi lagi ga ada guru yang megajar kelas gue, dan akhirnya gue dibully lagi untuk kedua kalinya,  mereka masukinn gue lagi ke tong sampah, dan kali ini lebih sadis lagi mereka juga menyiram gue dengan air, ditambah ditaburi bedak denga porsi yang edan. Belakangan gue tau, kalo foto gue sewaktu di tempat sampah disebarin lewat bbm, -____-

begitu hendak pulang sekolah mereka ngebebasin gue, terus mereka ngajakin untuk gue dan 3 temen gue yang ultahnya sama sama di bulan Februari, dan begitu di foto tiba tiba aja dari belakang kita disiram pake cairan yang bau banget, temen gue (@jaletannisa) aja sampe muntah. Dengan gue ga bisa pulang terkecuali menunggu sampai kondisi sekolah sedikit sepi.

Karena lama juga, dan gue kebelet pipis gue pergi ke wc. Ketika gue sedang melakukan panggilan alam, @WAKAOAP teriak dari luar wc, "wig buruan wig!" sambil pukul pukul pintu wc.
"tunggu bentar" bales gue
Gue merasa curiga akan terjadi sesuatu, jadi gue bula pintu itu dengan perlahan, dan gue tonggolin kepala gue untuk melihat sekeliling, dan.. gue kaget, sahabat dan temen deket gue ada didepan gue semua dan mereka melihat ke arah gue. Gue keluar dari wc dengan terrcengang dan gue melihat EL berdiri tepat paling depan tak jauh dari hadapan gue, dia memegan sekotak kue ulang tahun dengan lilin menyala disekitarnya, gue canggung, gue bingung apa yang harus gue lakukan, gue mmelihat ke arah sahabta gue yang lain, dan ichal (@Afrizalms) menganggukan kepalanya memberikan isyarat kepada uge untuk  melihat kearah El lagi, lalu El mengucapkan sepatah kalimat, "tiup lilinnya"
dan gue tiulah lilin itu dan semua sahabat gue tepuk tangan.
"ayo sekarang potong kuenya!" kata mereka
"gimana motongnya?" tanya gue dan Tasya (@Tasyaillusion), berlari dateng bawa pisau plastik.
"jangan disini pindah tempatnya, masa didepan wc!" komentar ichal
akhirnya kita pindah tempat tepat didepan kelas gue, dan gue memotong kuenya berbentuk kotak (kalopun tidak berbentuk kotak sempurna),
"ayo potongan pertama buat siapa?" ichal mengompori temen temen dan mereka mulai mempertanyakan dan berebut minta ke gue untuk menjadikan mereka mendapatkan potongan kue pertama.
"kalo ga ngasih ga jantan!" ichal manas manasin gue, ya dia berharap gue memberikan potongan pertama kue itu ke "seseorang".
Setelah gue memotong potongan pertama dan memindahkannya ke potongan karton wadah kue yang telah disobek dan dijadikan seolah olah sebuah piring kecil.
Dan gue berdiri, gue sudah memutuskan kepada siapa potongan pertama itu diberikan, dan dengan gemeteran gue ucapkan kepada devita yang melihat gue dengan bertanya tanya bahwa potongan pertama kue itu untuk EL. Dan ketika gue berjalan mendekatinya dan memberikannya gue gemeteran banget, ya lama sudah aku tak   bertatapan dengannya seperti ini. Dan gue langsung menjauh dan menngatakan, "yaudah itu sisanya, ambil aja haha"
setelah temen temen gue ngehabisin kue itu dalam sekejap akhirnya mereka nyuruh EL untuk ngasih gue kado, ada dua buah kado yang mereka berikan. Yang pertama berbentuk balok berukuran besar, dan satunya lagi berbentuk silinder degan dibungkus kado seperti permen. Lagi lagi gue masih canggung sewaktu gue menerima kado itu dari El, gue bener bener ga bisa menatap dia dengan lama, gue malah ngeliatin devita yang ada disebelahnya,
"Wigy tatap matanya dong! jangan liat kesini!"
dan akhirnya gue terima kado itu dan gue ucapkan terima kasih. Terus mereka nyuruh gue buka kado itu, dan sewaktu gue buka, gue kaget mereka ngasih gue sepasang sepatu diadora, dan dikotak itu ditempeli berbagai warna kertas origami dan tertulis diatasnya berbagai ucapan dari sahabat sahabat gue. Dan disaat itu tiba tiba saja EL menghilang. Gue bener bener ga tau harus bilang apa ke mereka, gue cuma bisa mengucapkan terimaksih, gue bener bener ga bisa merangkai kata kata sewaktu itu Gue terharu, kalian dalah sahabat sahabat gue yang luar biasa.
Dan sewaktu gue bawa kado itu kerumah, nyokap gue kaget dan gue taruh sepatu itu di ruang tamu dan gue pergi kekamar untuk ganti baju. Dan setelah gue keluar dari kamar mandi tiba tiba aja nyokap gue nangis dan meluk gue.

malemnya gue sms EL, dua bulan gue ga sms dia, dan sekarang gue sms dia lagi. Niatnya gue cuma sms terimakasih, tapi setelah gue bilang "Selamat belajar, Guten Nacht" dan dia bales, karena ga ngerti degan apa yang tadi gue tuliskan. Dan akhirnya kita smsan, sampai malem, tapi malem itu gue ketiduran. Dan paginya gue memutuskan untuk tidak melanjutkan sms semalem. Sebuah perbincangan yang menyenangkan mengingat lama sudah kami tak berkomunikasi.

Dan gue kaget sewaktu ngebuka flashdisk yang ichal kasih sebagai kado, begitu gue buka di isi flashdisk itu ada folder just save it, dan begitu gue buka gue kaget, ada sebuah foto El.

dan di akhir postingan gue mau ngucapi terimakasih sebabnyak banyaknya kepada sahabat sahabat gue:


Afrizal, Devita, Zahratul Elsa, Fachri, Ardella, Adinda, Fikri, Nadia, Tasya, Rizka, Fakhri, Helmy, Difnu, Shella, Insany, Anggun, Zulfikar. Kalian semua luar biasa, my best damn fuckin' awesome friends, i really really love you all!!!! you all mean a lot to me!!!!

This Crazy man!

Setiap hari Sabtu malam, or usually we say it 'Saturday nite', gue dan temen temen punya cara sendiri untuk menghabiskan waktu, yaitu berjualan.. setiap weekend, dimalam Sabtu di kota tempat gue tinggal ada acara yang namanya Wisata Kuliner, atau biasa disingkat 'wiskul', itu adalah acara dimana orang orang berjualan makanan dari tradisional sampe yan gsedikit modern (makanan modern kayak gimana ya?). Dan untuk mengadakan acara tersebut panitia sampe ngeblokir satu area jalan dipusat kota.
Waktu itu, gue, Adit, Afrizal iseng iseng keluar malem untuk dateng ke wisata kuliner. dan disitu kita terinspirasi untuk ikutan ngebuka booth jual makanan juga. Beberapa hari kemudian rupanya Afrizal dan Adit udah ngumpulin beberapa temen yang mau diajak ikut dalam bisnis ini. dan akhirnya kita setuju, dan jadilah booth kami yang bernama 'Sagala Herang', atau kalian bisa follow twitter kami @SagalaherangF atau bisa juga follow twitter gue untuk tau informasi lebih lanjut.Soal apa yang kita jual, kita jual pempek dan pisang bakar.
Cukup sudah penjelasan sekilasnya tentag 'Wisata Kuliner' dan 'Sagala Herang'nya, sekaran gue mau cerita tentang kejadian kejadian yang pernah gue alami sewaktu jualan, dari sedih sampai yang bahagia semua ada.

1st Case
Waktu itu kita masih pemula, kalo ga salah itu keduakalinya kita berjualan, dan sudah jelas kami masih dalam tahap 'rookie', terutama dalam hal masak memasak. dan saat itu gue ijin untuk Sholat Isya, selesai sholat gue malah nonton band dulu, yang kebetulan emang lagi ada konser band. Sewaktu gue balik gue kaget kok booth kita diitutup, ada apa? disitu ada gianti yang lagi duduk sendiri.
'lho ino kok tutup? kenapa?'
'itu Pebri, Nadia, sama Yuli kena minyak panas!'
'lho kok bisa? emang kenapa?'
'gatau, tapi tiba tiba aja meledak'
'liat aja tuh bekasnya' Gianti melanjutkan
Terus gue liat, dan gila, itu gerobak penuh dengan minyak dimana mana, terbukti kalo sepertinya sewaktu masak terjadi ledakan. dan menurut hipotesanya, ledakan itu terjadi karena pempek yang kita masak ga di iris  iris sedikit untuk dikasih celah supaya udaranya bisa keluar. maka dari itu udara didalam pempek bereaksi karena panas dan memaksa keluar dan hasilnya, udara yang menggelembung itu meletus dengan spontan dan mengakibatkan minyak panas dari wajan munncrat kemana mana.
'trus Pebri, Nadia, sama Yuli pada kemana sekarang?'
'pada dirumah sakit ......'
'haduh gimana nih'
dan disaat lagi keadaan kacau begitu gue ngelihat El, cewe yang pernah gue ceritain di post sebelumnya. Gila ini momennya ga pas banget disaat ada dia kenapa harus ada dalam keadaan kacau seperti ini gue jadi bingung, tapi sudahlah lupakan dulu dia, gue masih punya urusan yang labih penting soal temen temen gue yang dalam keadaan darurat.
Ga lama kemudian temen temen cewe sekelas gue pada dateng karena pingin tahu booth sagala herang, Adit dan Fikri yang anggota Sagala Herang juga baru aja dateng. Tiba tiba aja Afrizal telpon, katanya gue disuruh kesana dan minta tolong buat pinjem duit ke temen temen yang kebetulan ada disini. Setelah minjem duit gue langsung ke rumah sakit, kebetulan rumah sakitnya deket dari tempat acara cukup jalan kaki aja udah nyampe. Dirumah sakit gue ngeliat Pebri, Nadia, sama Yuli tiduran di ruang UGD, dari yang gue liat kondisi yang paling parah dialamai sama yuli, tangannya bukan keciparatan lagi tapi kesiram, Nadia sama Pebri cuma kecipratan tapi lumayan sakit juga, kalo Nadia bagian tubuh banyak yang kena. dan katanya panas banget. Dan ga lama akhirnya Ilham anggota Sagala Herang dateng juga ke rumah sakit. Lalu akhirnya kita mutusin untuk balik lagi jualan. Dan Alhamdulillahnya dagangan kami habis, dari setidaknya kita dapet pengalaman dan kita belajar dari situ.

2nd Case
Hari ini kita emang ga dagang, kebetulan booth Sagalaherang libur dulu, tapi tetep aja gue main ke wiskul. Sewaktu gue duduk tiba tiba aja ada bencong dateng ngamen, dan kebetulan di kantong gue ga ada uang kecil. Gue diem aja, si bencong kagak pergi, gue bilang maaf, tetep aja disitu, dan mulai colek colek gue, beruntung nyokap gue dateng , trus ngasih receh. Kalo ga, gue ga akan selamat -______-

3rd Case
Adit pindah ke Surabaya dengan begini Sagalaherang  kekurangan anggota, dan foundernya jadi tinggal berdua. Tapi Fachri datang untuk menggantikan Adit, setidaknya kita masih bisa berjualan kembali, dan kemarin malam tahun baru, termasuk hari yang paling cape, karena kita dagang sampai jam 1.
Sewaktu gue masak pempe bareng Ilham ada bencong ngamen nyamperin, guekasih 2000 biar cepet pergi gue gamau tuh bencong lama lama disini, trus ga lama ada ibu ibu pelanggan yang beli. pertamanya gue ngelayanin kepada pembeli seperti biasa, tapi ga lama  si ibu ibunya mulai meracau.
'a ini emang setiap sabtu disini?'
'iya ibu'
'yaudah nanti kesini lagi'
'nanti mah kesana atuh jangan kesini' kata ibu ibu satunya lagi
'banyak janda loh disana!'
hegh gue kaget, dan ketawa kecil
'aduh ibu masih sekolah! hehe' kata ilham
'ya gapapa atuh, ntar dibiayain janda'
hahaha, ibu ibunya pada ketawa.. gue cuma diem, shock aneh.
gua ga abis pikir, gila aja itu ibu ibu.
'a yang tadi bercanda, makasih ya'
akhirnya ibu ibu itu pergi.
banyak pengalaman gila yang udah gue alami selama gue dagang dan gue harap masih banyak lagi pengalaman gila yang gue tunggu ;)